IAIN Madura_LPM Activita_ Sebanyak 691 peserta wisudawan Institut Agama Islam Negeri ( IAIN ) Madura ikuti prosesi Wisuda Sarjana ke-32 dan Magister ke-12 semester ganjil Tahun Ajaran (TA) 2021-2022, di Auditorium Utama IAIN Madura.
Karena covid-19 yang tak juga kunjung usai, wisuda kali ini dibagi menjadi dua bagian, sama seperti wisuda yang sebelumnya. Bagian pertama dilaksanakan pada tanggal 08 Desember 2021 dan bagian kedua dilaksanakan pada 09 Desember 2021.
Moh. Kosim mengatakan, perjalanan yang ditempuh oleh mahasiswa untuk sampai kepada titik akhir bukanlah hal yang mudah.
“Saya ucapkan selamat dan terima kasih sudah berjuang bersama, melalui berbagai rintangan hingga tiba pada hari wisuda ini,” tutur Rektor IAIN Madura.
Lelaki separuh baya itu juga mengumumkan peralihan status dari IAIN Madura menjadi Universitas Islam Negeri ( UIN ) Madura.
“Saya mohon doa dan dukungan dari segala pihak, kami sedang menyiapkan proposal peralihan status ke UIN Madura. Semoga IAIN Madura bisa segera beralih menjadi UIN Madura,” jelasnya.
Wisudawan terbaik Magister Program Studi Hukum Keluarga Islam, Ahmad Yasin Syaifullah, mewakili seluruh peserta wisuda menyampaikan, selama menjadi mahasiswa pasti banyak hal kejangalan yang dilakukan.
“Pertama, kami sampaikan permohonan maaf apabila selama menjadi mahasiswa banyak melakukan kesalahan yang bahkan tidak kami sadari. Juga, terima kasih kepada seluruh dosen atas bimbingan, arahan, dan pengayoman selama kami berada di bawah naungan IAIN Madura,” ujarnya.
“Semoga segera beralih menjadi UIN Madura seperti yang diharapkan dan telah direncanakan oleh rektor,” harapnya. (Activita, ZLF & Bsri)