Activita.co.id – Video viral berdurasi 30 detik menyebar di story WhatsApp Mahasiswa Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Madura, video tersebut bertuliskan “UKT Semakin Mahal Fasilitas Semakin Tertinggal, This is IAIN Madura,” (14/04/2023).
Video yang diunggah melalui akun Tiktok Senat Mahasiswa (Sema) IAIN Madura tersebut menampakkan wajah Rektor IAIN Madura yang sedang duduk bersila dan kaki disilangkan diatas tumpukan uang.
Sementara itu Ketua Sema IAIN Madura, Moh. Syamsul Arifin mengaku menerima laporan dari banyak mahasiswa soal kurangnya fasilitas dan tingginya Uang Kuliah Tunggal (UKT).
“Mahasiswa sudah lama mengeluhkan kurangnya fasilitas di IAIN Madura, kelas yang seharusnya menjadi kebutuhan utama di kampus nyatanya masih kurang memadai. Sebagaimana yang terjadi di beberapa Fakultas seperti di Fakultas Syariah,” ucapnya saat diwawancarai.
Berlanjut ia juga menerima keluhan tempat parkir di IAIN Madura.
“Mahasiswa juga mengeluh perihal lahan parkir. IAIN Madura tidak punya lahan parkir yang cukup sehingga mahasiswa mengalami kemacetan didepan gedung Fakultas Ushuluddin akibat dari parkir kanan kiri jalan. harusnya dengan meningkatnya UKT, Fasilitas yang disediakan juga ikut meningkat,” ucap mahasiswa semester 8 tersebut.
Keluhan mengenai UKT tersebut juga datang dari Mahasiswa Perbankan Syariah (PBS) Angkatan 2022.
Mahasiswa yang enggan disebutkan namanya itu merasa terbebani dengan besaran UKT yang diterima.
“UKT saya mahal nominalnya Rp. 2.100.000 tidak sesuai dengan keadaan keluarga saya yang tergolong menengah kebawah, lagi pula fasilitas yang saya terima sepertinya biasa-biasa saja,” ucapnya saat diwawancarai via WhatsApp. (Activita)