IAIN Madura, LPM Activita – Kelompok Studi Ekonomi dan Bisnis Islam (KSEI) Jurusan Ekonomi dan Bisnis Islam (Jebis) Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Madura resmi menjadi Organisasi Mahasiswa (Ormawa) Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam (FEBI) dengan perubahan nama menjadi Unit Kegiatan Khusus (UKK) Forum Pengembangan Mahasiswa (FPM) FEBI. Sekaligus pelantikan pengurus periode 2022-2023. Selasa (22/03/2022)
Setelah 3 tahun berjuang untuk menjadikan KSEI Jebis Ormawa, dimulai dari Direktur Utama (Dirut) ketiga, Mohammad Zainuri dan dilanjutkan oleh Dirut setelahnya. Pada kepemimpinan Abdurrahman Alhadifi sebagai Dirut yang kelima, akhirnya KSEI Jebis disahkan sebagai Ormawa IAIN Madura pada 7 Maret 2022.
Berkenaan dengan itu, KSEI Jebia mengadakan Musyawarah Luar Biasa (Muslub) pada 18 Maret, dalam rangka membahas perubahan nama KSEI Jebis menjadi UKK FPM FEBI.
Acara pelantikan berlangsung khidmat. Dihadiri oleh Wakil Rektor (Warek) III, Dekan FEBI, Ketua Prodi (Kaprodi), pembina UKK FPM FEBI, Presidium Nasional Forum Silaturahmi Studi Ekonomi Islam (FoSSEI), Ketua Regional Jawa Timur, Ketua Komisariat Madura, Dirut se-Madura, dan segenap demisioner UKK FPM FEBI IAIN Madura.
Zainal Abidin sebagai Dekan FEBI mengucapkan selamat atas peralihan status dan nama. Beliau berharap UKK FPM FEBI terus bersinergi seperti sebelum menjadi Ormawa.
“Menjadi UKK berarti harus mempertanggung jawabkan semua kegiatan kepada Fakultas, karena sudah didanai. Dulu tidak didanai saja sudah hebat, sekarang harus lebih hebat. Harumkan dan bawa terbang nama FEBI dengan prestasi-prestasi kalian. Saya akan selalu mendukung UKK FPM FEBI,” ujarnya.
Pembina UKK FPM FEBI, Sri Handayani sangat bersyukur atas peralihan status UKK FPM FEBI.
“Saya sangat bangga dengan apa yang sudah kalian upayakan, dari yang awalnya tidak diakui, sekarang sudah memiliki tempat tersendiri di IAIN Madura,” pungkasnya.
Kemudian, Abdurrahman Al-hadifi sebagai Dirut UKK FPM FEBI terharu sekaligus bangga karena ini sudah ke lima kalinya KSEI Jebis pengajuan menjadi Ormawa dan tahun 2022 telah resmi diakui Ormawa di kampus IAIN madura dengan nama UKK FPM FEBI.
“Akan semakin banyak tantangan yang dihadapi kedepannya. Karena semakin tinggi pohonnya semakin kencang anginnya. Tentunya hal ini menjadi beban moral kita bersama dan kita harus menjaga kepercayaan ini,” ucap mahasiswa Program Studi (Prodi) Ekonomi Syari’ah (ES) semester 6 tersebut.
Ketua panitia, Fahrur Rosi Rohim (ES/6) menjelaskan terkait tema yang disesuaikan dengan harapan kepengurusan kedepan.
“Pada pelantikan ini, kami mengusung tema ‘Menumbuhkan Rasa Tanggung Jawab dan Kebersamaan Setiap Kader dalam Roda Organisasi’ dengan harapan semoga rasa tanggung jawab itu akan tumbuh pada setiap kepengurusan,” harapnya.
Sebagai pengurus baru, Rahmawati (ES/4) mengatakan bahwa di UKK FPM FEBI ada cinta, rasa memiliki, dan ukhuwah yang sangat erat.
“Semoga atas kepercayaan ini UKK FPM FEBI bisa menjadi lebih progres dan militan. Kami akan mengabdi dan berkontribusi di UKK FPM FEBI ini, menjalankan program kerja serta turut menjaga nama baik organisasi,” jelasnya. (Zulfa/Activita)