Sherly Annavita Rahmi, saat mengisi seminar yang diadakan oleh HMPS TIPS IAIN Madura |
Lpm Activita- Acara puncak Olimpiade IPS Tingkat SMP/MTs se-Madura (OLIPS), Himpunan Mahasiswa Program Studi (HMPS) Tadris Ilmu Pengetahuan Sosial (TIPS) datangkan Sherly Annavita Rahmi, Milenial Influencer dalam acara Seminar Nasional, pada Rabu (13/11/19) di Auditorium Utama Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Madura.
Acara yang mengangkat tema “Mau Dibawa ke Mana Generasi Muda Era 4.0?” ini dihadiri langsung oleh Wakil Dekan (Wadek) I dan Wadek III Fakultas Tarbiyah, segenap Dosen Program Studi (Prodi) TIPS, undangan Musyawarah Guru Mata Pelajaran (MGMP) IPS Kabupaten Pamekasan, undangan Organisasi Mahasiswa (Ormawa) IAIN Madura, undangan luar IAIN Madura, dan diikuti oleh sekitar 750 peserta, meliputi mahasiswa IAIN Madura dan luar IAIN Madura.
Ahmad Zaini, Ketua Panitia dalam acara tersebut menuturkan, penyelenggaraan seminar nasional sebagai acara puncak atau penutupan dari OLIPS yang sudah digelar sebelumnya. “Sebelumnya kami sudah menyelenggarakan OLIPS dan akan diumumkan hari ini juaranya,” jelasnya.
Lebih lanjut, ia berharap, peserta bisa menyimak dan mengikuti seminar dengan seksama. Sehingga bisa membangkitkan semangat pemuda dalam menghadapi era 4.0. “Semoga setelah ini, kita semua bisa menjadi generasi yang lebih baik dan siap menghadapi serta melalui era 4.0 ini,” harap mahasiswa semester 3 tersebut.
Selaras dengan itu, Ketua HMPS TIPS, Moh. Firdaus Ubaidillah Marzuki mengungkapkan, era 4.0 merupakan masa gencar-gencarnya penggunaan teknologi dan tidak sedikit yang terlena dengan keberadaannya. Sehingga sering kali diperbudak oleh teknologi. “Saya harap melalui seminar ini kita bisa termotivasi untuk mamanfaatkan teknologi sebagai peluang dalam menggapai masa depan yang lebih baik,” harap Ubed, mahasiswa semester 5 tersebut.
Sementara itu, Siti Azizah selaku Ketua Prodi (Kaprodi) TIPS memaparkan, generasi muda sebagai generasi penentu di masa depan. “Generasi milenial memiliki peran penting untuk kemajuan negeri ini,” ungkapnya.
Ia berharap, melalui pemateri yang milenial, peserta yang hadir bisa mengambil manfaat dari penyelenggaraan acara ini. “Semoga bisa memberikan manfaat untuk kemajuan kita semua,” harap Kaprodi TIPS.
Penyelenggaraan acara ini mendapat tanggapan langsung dari pemateri seminar, Sherly Annavita Rahmi sebagai Milenial Influencer. Ia menuturkan, penyambutan yang sangat meriah dengan jumlah peserta sekian banyak. “Saya sangat bahagia, padahal tadi diperjalanan sempat macet, tapi melihat ratusan mata di ruangan ini lelah saya hilang,” ungkapnya di hadapan peserta seminar.
Lebih lanjut, ia mengutarakan, pertama kali hadir di IAIN Madura antusias peserta sangat besar sekali. “Tadi juga pertanyaannya sangat kritis dan ini menandakan mahasiswa di Madura tidak krisis kritis. Seandainya ada banyak waktu Sherly ingin diskusi lebih lama lagi dengan pemuda di Madura,” ujarnya.
Ia berharap, semangat pemuda Madura tidak hanya berhenti di seminar ini, akan tetapi terus ada tindak lanjutnya. “Semoga setelah ini ada tindak lanjut dan ada inisiatif untuk melakukan sesuatu,” harapnya.
Perubahan terbesar itu ada derap langkah anak muda. Hanya ada dua pilihan, mengambil bagian atau tidak. Sekarang saatnya pemuda Madura mengambil bagian. “Dapat saya simpulkan, PR terbesar untuk pemuda Madura adalah pendidikan, karena 3 pertanyaan tadi menyinggung pendidikan di Madura. Ini adalah tugas kita bersama, mari kita saling suap tambal, mengembangkan potensi pendidikan di Madura,” pesan pemateri, sebelum meninggalkan Auditorium IAIN Madura. (Tri)