Fokus : Kompas saat melakukan rukyatul Hilal |
IAIN Madura, Activita – Untuk menentukan awal bulan Dzulhijjah 1440 H dan mengetahui penetapan hari raya Idul Adha 2019, Komunitas Pelajar Astronomi (KOMPAS) IAIN Madura melakukan Rukyatul Hilal di Observatorium IAIN Madura. Kamis, (01/08/19).
Kegiatan yang dimulai pada pukul 16.00 WIB ini dihadiri oleh badan Hisab Rukyat (BHR) Pamekasan, Lembaga Falakiyah (LB) Bata-bata, LB Guluk-guluk, dan diikuti oleh anggota Komunitas Pelajar Astronomi (Kompas) IAIN Madura, mahasiswa Hukum Keluarga Islam (HKI) serta mahasiswa Hukum Ekonomi Syariah (HES).
Ketua Pusat Falakiyah IAIN Madura Mohammad Hosen mengatakan, kegitan ini dilakukan sebagai pembelajaran kepada mahasiwa untuk mengetahui teknik rukyatul hilal. Ia mengaku tidak pernah berhenti mencoba meskipun terlalu sering mengalami kegagalan melihat bulan. “Berhubung ketinggian hilal saat ini hanya 3 derajat seperti biasa kalau di daerah Jawa dan Madura memang sulit kelihatan, apa lagi sekarang awan di ufuk itu agak tebal.” Tutur Pak Hosen, sapaan akrabnya.
Ia juga menyatakan bahwa pihaknya harus menunggu informasi dari Aceh, sebab semakin dekat daerah yang melihat maka semakin tinggi pula keberadaan hilal. “Tidak bisa dipastikan kalau di sini. Selain mendung jarak bulan dan matahati sekarang dekat sekali.” Imbuh dosen Fakuktas Syariah itu.
Sementara itu, Moh. Azmi anggota Kompas memberikan apresiasi terhadap acara ini. Ia mengaku bisa mendapatkan ilmu baru selain ilmu falak yang ada di prodinya.
“Sangat bagus, untuk keilmuan prodi dibawah naungan Fakultas Syariah. Dimana tadi diajari tentang cara meneropong, alat-alat meneropong dan benda-benda langit. Dan khususnya untuk prodi AHS, aplagi di dalam prodi AHS ini ada makul Ilmu Falak 1&2.” Tutur mahasiswa semester 5 itu. (Sin)