Mahasiswa MPI Juara Debat Se-Jawa dan Bali
Perbesar
Delegasi MPI STAIN Pamekasan sabet juara satu dan tiga di pagelaran debat pendidikan se–Jawa dan Bali yang diadakan oleh Himpunan Mahasiswa Jurusan (HMJ) Manajemen Pendidikan Islan (MPI) Universitas Islam Negeri (UIN) Maulana Malik Ibrahim Malang pada Jum’at (13/10).
Dalam ajang debat pendidikan yang diadakan oleh HMJ MPI UIN Maulana Malik Ibrahim itu mengangkat tema meningkatkan mutu pendidikan indonesia melalui nilai nilai keagamaan dan kearifan lokal. Delegasi dari STAIN Pamekasan mengirmkan dua tim dari prodi MPI. Yakni Tim A yang beranggotakan Abd Gafur, Imam Basofi, dan Uswatun Hasanah. Sedangkan di Tim B ada Habibah Nur Hidayah, Robiatul Adawiyah dan Habibi El Kafi.
Acara yang digelar selama dua hari itu, yakni pada 12 dan 13 Oktober itu mengahasilkan dua tim juara dari delegasi STAIN Pamekasan. Tim A dari STAIN Pamekasan berhasil merangkul juara ke tiga, serta Tim B berhasil menyabet gelar juara pertama pada event ini.
Gafur Abdullah selaku anggota tim B yang berhasil meraih juara tiga memberikan komentar atas pencapaian yang sudah diraih oleh delegasi STAIN Pamekasan. “Alhamdulillah, berkat doa dan dukungan dosen serta teman-teman, kerja keras kami tidak sia-sia. Semoga ini menjadi bukti bahwa MPI STAIN Pamekasan bisa bersaing denganmahasiswa luar”, tutur demisioner Pimpinan Umum LPM Activita itu.
Ia berharap prestasi ini akan menjadi ispirasi bagi mahasiswa MPI khususnya dan seluruh mahasiswa STAIN Pamekasan untuk lebih giat lagi menggali potensi dan kemampuannya. “Saya berharap prestasi ini dapat memberikann inspirasi bagi mahasiswa MPI dan mahasiswa Prodi lainnya”,imbuhnya.
Mohammad Thoha selaku Sekertaris Jurusan (SEKJUR) Tarbiyah, turut meberikan komentar bahwa keinginan, usaha yang gigih serta keinginan untuk mengharumkan nama STAIN Pamekasan akan memberikan prestasi sebagai bukti bangkitnya daya saing mahasiswa STAIN Pamekasan dengan mahasiswa perguruan tinggi lainnya. “Keyakinan diri yang kuat, latihan yang gigih, semangat yang pantang menyerah, serta totalitas dalam keinginan memberikan yang terbaik pada almamater mengantarkan mereka pada prestasi yang prestisius. Ini membuktikan bahwa mahasiswa STAIN Pamekasan tidak kalah bersaing dengan mahasiswa dari perguruan tinggi besar sekelas UIN Surabaya dan UIN Malang”, ungkap dosen pengampu di Prodi MPI itu.
Semenatara itu, diraihnya juara 1 dan 3 oleh mahasiswa mpi tersebut mendapatkan tanggapan dari pimpinan STAIN Pamekasan. Wakil ketua 3 menyatakan bahwa yang pertama prodi MPI memang is the best hal ini terbukti dari berbagai hal yang telah dicapainya. Kemudian yang kedua beliau juga menyatakan kebanggaanya terhadap mahasiswa yang telah berprestasi tersebut. “tentu yang hebat juga dosen STAIN yang telah banyak membina mahasiswa sampai memiliki kemampuan itu. Dan yang ketiga saya ucapkan banyak terimakasih karena telah membawa nama baik STAIN dan semoga menjadi spirit terhadap mahasiswa yang lain”, tururnya.
Pria yang nama lengkap Mohammad Hasan tersebut berharap kemampuanb yang dimiliki oleh mahasiswa yang berprestasi tersebut dibina dan dikembangkan untuk mahaasiswa yang lain. “semoga tahun 2019 STAIN Pamekasan bisa ikut lomba debat dalam acara pioner”, tutrnya saat dihubungi melalui telepon. (Byt/Aql/MR)
Artikel ini telah dibaca 7 kali
Mahasiswa MPI Juara Debat Se-Jawa dan Bali
Perbesar
Delegasi MPI STAIN Pamekasan sabet juara satu dan tiga di pagelaran debat pendidikan se–Jawa dan Bali yang diadakan oleh Himpunan Mahasiswa Jurusan (HMJ) Manajemen Pendidikan Islan (MPI) Universitas Islam Negeri (UIN) Maulana Malik Ibrahim Malang pada Jum’at (13/10).
Dalam ajang debat pendidikan yang diadakan oleh HMJ MPI UIN Maulana Malik Ibrahim itu mengangkat tema meningkatkan mutu pendidikan indonesia melalui nilai nilai keagamaan dan kearifan lokal. Delegasi dari STAIN Pamekasan mengirmkan dua tim dari prodi MPI. Yakni Tim A yang beranggotakan Abd Gafur, Imam Basofi, dan Uswatun Hasanah. Sedangkan di Tim B ada Habibah Nur Hidayah, Robiatul Adawiyah dan Habibi El Kafi.
Acara yang digelar selama dua hari itu, yakni pada 12 dan 13 Oktober itu mengahasilkan dua tim juara dari delegasi STAIN Pamekasan. Tim A dari STAIN Pamekasan berhasil merangkul juara ke tiga, serta Tim B berhasil menyabet gelar juara pertama pada event ini.
Gafur Abdullah selaku anggota tim B yang berhasil meraih juara tiga memberikan komentar atas pencapaian yang sudah diraih oleh delegasi STAIN Pamekasan. “Alhamdulillah, berkat doa dan dukungan dosen serta teman-teman, kerja keras kami tidak sia-sia. Semoga ini menjadi bukti bahwa MPI STAIN Pamekasan bisa bersaing denganmahasiswa luar”, tutur demisioner Pimpinan Umum LPM Activita itu.
Ia berharap prestasi ini akan menjadi ispirasi bagi mahasiswa MPI khususnya dan seluruh mahasiswa STAIN Pamekasan untuk lebih giat lagi menggali potensi dan kemampuannya. “Saya berharap prestasi ini dapat memberikann inspirasi bagi mahasiswa MPI dan mahasiswa Prodi lainnya”,imbuhnya.
Mohammad Thoha selaku Sekertaris Jurusan (SEKJUR) Tarbiyah, turut meberikan komentar bahwa keinginan, usaha yang gigih serta keinginan untuk mengharumkan nama STAIN Pamekasan akan memberikan prestasi sebagai bukti bangkitnya daya saing mahasiswa STAIN Pamekasan dengan mahasiswa perguruan tinggi lainnya. “Keyakinan diri yang kuat, latihan yang gigih, semangat yang pantang menyerah, serta totalitas dalam keinginan memberikan yang terbaik pada almamater mengantarkan mereka pada prestasi yang prestisius. Ini membuktikan bahwa mahasiswa STAIN Pamekasan tidak kalah bersaing dengan mahasiswa dari perguruan tinggi besar sekelas UIN Surabaya dan UIN Malang”, ungkap dosen pengampu di Prodi MPI itu.
Semenatara itu, diraihnya juara 1 dan 3 oleh mahasiswa mpi tersebut mendapatkan tanggapan dari pimpinan STAIN Pamekasan. Wakil ketua 3 menyatakan bahwa yang pertama prodi MPI memang is the best hal ini terbukti dari berbagai hal yang telah dicapainya. Kemudian yang kedua beliau juga menyatakan kebanggaanya terhadap mahasiswa yang telah berprestasi tersebut. “tentu yang hebat juga dosen STAIN yang telah banyak membina mahasiswa sampai memiliki kemampuan itu. Dan yang ketiga saya ucapkan banyak terimakasih karena telah membawa nama baik STAIN dan semoga menjadi spirit terhadap mahasiswa yang lain”, tururnya.
Pria yang nama lengkap Mohammad Hasan tersebut berharap kemampuanb yang dimiliki oleh mahasiswa yang berprestasi tersebut dibina dan dikembangkan untuk mahaasiswa yang lain. “semoga tahun 2019 STAIN Pamekasan bisa ikut lomba debat dalam acara pioner”, tutrnya saat dihubungi melalui telepon. (Byt/Aql/MR)
Artikel ini telah dibaca 0 kali
Baca Lainnya
Trending di Liputan Khusus