Ketua STAIN Pamekasan: Kegiatan Ormawa Harus Disesuaikan Bidangnya dan Tidak Menyisakan Hutang Usai Acara
Perbesar
 |
Serius; Salah satu perngUrus Ormawa sedang berbicara saat rapat koordinasi sedang berlangsung |
LPM ACTIVITA- Senin (13/03) lalu, semua organisasi mahasiswa STAIN Pamekasan diundang WAKA 3 selaku Bidang Kemahasiswaan dan Kerjasama ke Gedung Rektorat atau Kantor Pusat. Mulai dari Dewan Ekskutif Mahasiswa (DEMA), Senat Mahasiswa (Sema), Unit Kegiatan Khusus (UKK), Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM), Himpunan Mahasiswa Jurusan (HMJ), hingga Himpunan Mahasiswa (HIMA) Prodi.
Acara tersebut juga dihadiri ketua STAIN Pamekasan, Mohammad Kosim, WAKA 1, Nor Hasan, WAKA 3, Mohammad Hasan, dan juga pembina dari masing-masing ormawa. Berdasarkan surat undangan yang dilayangkan pihak WAKA 3 dua hari sebelumnya, acara tersebut merupakan Rapat Koodinasi Pembina dan Pengurus Organisasi Kemahasiswaan.
Ketua STAIN Pamekasan dalam sambutannya mengatakan, pihaknya meminta agar semua ormawa melaksanakan kegiatan sesuai dengan bidangnya. Dan yang terpenting ialah melaksanakan kegiatan yang memang untuk mengasah kemampuan mahasiswa yang ingin belajar sesuai yang disukainya. Seperti seni musik yang di UKM Musik, Jurnalistik yang di UKK LPM, menjadi da’i dan qori’ handal kalau yang di IQDA. Begitupun yang UKM lainnya. “Jadi, saya minta dan himbau kepada seluruh ormawa di kampus ini, agar melakasanakan kegiatan yang sesuai dengan bidangnya. Ya, yang di UKM musik kegiatannya harus bisa mengasah kemampuan senik musik, yang di LPM mengasa dari jurnalistikknya, yang dari IQDA, harus mengasah kemampuan berdakwah dan qori’. Dan seterusnya,” himbaunya di depan ormawa.
Ia juga menyarankan, jika ormawa mengadakan kegiatan, menyesuaikan dengan anggaran yang ada dan tidak memaksakan diri. Agar setelah acara tidak menyisakan hutang ke pihak manapun demi mensuskseskan acara yang digelarnya.
Tidak jauh berbeda dengan Mohammad Kosim, WAKA 3, Mohammad Hasan juga mengimbau, agar ormawa di STAIN Pamekasan jika melaksanakan kegiatan mempertimbangkan keadaan yang ada. Termasuk keuangan yang tersedia. “Silakan teman-teman ormawa adakan kegiatan, tapi dalam melaksakannya harus juga mempertimbangkan keuangannya. Kan kasian teman-teman sendiri kalau mengadakan acara tapi setelah acara punya hutang,” ungkap dosen asal Bangkalan itu.
Dalam kesempatan tersebut, perwakilan dari setiap ormawa diberikan kesempatan untuk berbicara. Dari semua ormawa yang hadir, mayoritas mengeluhkan fasiltas yang tak kunjung memuaskan pengurus ormawa. Ketua DEMA, Lian Fawahan mengatakan, Wireless Fidelity (WIFI) di seksretariat mahasiswa segera dibenahi. Karena sering ngadat dan tidak normal. “Saya minta kepada pihak waka tiga untuk segera mengintruksikan kepada pihak TIPD agar Wifi di sekret segera dibenahi, karena di sana sering ngadat,” ujarnya.
Tanpa menyia-nyiakan kesempatan, perwakilan dari semua ormawa yang hadir dalam rapat tersebut juga mengeluhkan fasilitasnya yang hingga satu semester berjalan belum juga memuaskan. Sehingga, dengan lengapanya fasilitas, ormawa dapat menjalakan kegiatannya dengan lancar. Rapat yang digelar di ruang sidang tersebut berakhir pada pukul 14:30 wib. (ACTIVITA)
Artikel ini telah dibaca 3 kali
Ketua STAIN Pamekasan: Kegiatan Ormawa Harus Disesuaikan Bidangnya dan Tidak Menyisakan Hutang Usai Acara
Perbesar
 |
Serius; Salah satu perngUrus Ormawa sedang berbicara saat rapat koordinasi sedang berlangsung |
LPM ACTIVITA- Senin (13/03) lalu, semua organisasi mahasiswa STAIN Pamekasan diundang WAKA 3 selaku Bidang Kemahasiswaan dan Kerjasama ke Gedung Rektorat atau Kantor Pusat. Mulai dari Dewan Ekskutif Mahasiswa (DEMA), Senat Mahasiswa (Sema), Unit Kegiatan Khusus (UKK), Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM), Himpunan Mahasiswa Jurusan (HMJ), hingga Himpunan Mahasiswa (HIMA) Prodi.
Acara tersebut juga dihadiri ketua STAIN Pamekasan, Mohammad Kosim, WAKA 1, Nor Hasan, WAKA 3, Mohammad Hasan, dan juga pembina dari masing-masing ormawa. Berdasarkan surat undangan yang dilayangkan pihak WAKA 3 dua hari sebelumnya, acara tersebut merupakan Rapat Koodinasi Pembina dan Pengurus Organisasi Kemahasiswaan.
Ketua STAIN Pamekasan dalam sambutannya mengatakan, pihaknya meminta agar semua ormawa melaksanakan kegiatan sesuai dengan bidangnya. Dan yang terpenting ialah melaksanakan kegiatan yang memang untuk mengasah kemampuan mahasiswa yang ingin belajar sesuai yang disukainya. Seperti seni musik yang di UKM Musik, Jurnalistik yang di UKK LPM, menjadi da’i dan qori’ handal kalau yang di IQDA. Begitupun yang UKM lainnya. “Jadi, saya minta dan himbau kepada seluruh ormawa di kampus ini, agar melakasanakan kegiatan yang sesuai dengan bidangnya. Ya, yang di UKM musik kegiatannya harus bisa mengasah kemampuan senik musik, yang di LPM mengasa dari jurnalistikknya, yang dari IQDA, harus mengasah kemampuan berdakwah dan qori’. Dan seterusnya,” himbaunya di depan ormawa.
Ia juga menyarankan, jika ormawa mengadakan kegiatan, menyesuaikan dengan anggaran yang ada dan tidak memaksakan diri. Agar setelah acara tidak menyisakan hutang ke pihak manapun demi mensuskseskan acara yang digelarnya.
Tidak jauh berbeda dengan Mohammad Kosim, WAKA 3, Mohammad Hasan juga mengimbau, agar ormawa di STAIN Pamekasan jika melaksanakan kegiatan mempertimbangkan keadaan yang ada. Termasuk keuangan yang tersedia. “Silakan teman-teman ormawa adakan kegiatan, tapi dalam melaksakannya harus juga mempertimbangkan keuangannya. Kan kasian teman-teman sendiri kalau mengadakan acara tapi setelah acara punya hutang,” ungkap dosen asal Bangkalan itu.
Dalam kesempatan tersebut, perwakilan dari setiap ormawa diberikan kesempatan untuk berbicara. Dari semua ormawa yang hadir, mayoritas mengeluhkan fasiltas yang tak kunjung memuaskan pengurus ormawa. Ketua DEMA, Lian Fawahan mengatakan, Wireless Fidelity (WIFI) di seksretariat mahasiswa segera dibenahi. Karena sering ngadat dan tidak normal. “Saya minta kepada pihak waka tiga untuk segera mengintruksikan kepada pihak TIPD agar Wifi di sekret segera dibenahi, karena di sana sering ngadat,” ujarnya.
Tanpa menyia-nyiakan kesempatan, perwakilan dari semua ormawa yang hadir dalam rapat tersebut juga mengeluhkan fasilitasnya yang hingga satu semester berjalan belum juga memuaskan. Sehingga, dengan lengapanya fasilitas, ormawa dapat menjalakan kegiatannya dengan lancar. Rapat yang digelar di ruang sidang tersebut berakhir pada pukul 14:30 wib. (ACTIVITA)
Artikel ini telah dibaca 0 kali
Baca Lainnya
Trending di News