Activita.co.id – Mahasiswa Manajemen Pendidikan Islam (MPI) angkatan 2021 Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Madura gelar kegiatan kuliah evaluasi pendidikan berbasis studi lapangan yang bertempat di Sekolah Menengah Pertama Negeri (SMPN) 2 Larangan Pamekasan pada Selasa, 29 November 2022.
Kegiatan workshop tersebut bertemakan “Strategi Literasi Prestasi Siswa Melalui Optimalisasi Manajemen Sumber Daya Manusia” yang didampingi oleh Ach Habibi El-Kafi selaku Asisten Dosen Ali Nurhadi pengampu mata kuliah evaluasi pendidikan.
Acara tersebut dihadiri langsung oleh kepala sekolah SMPN 2 Larangan Samsul Arifin, beserta wakil kepala sekolah Sukarmo sekaligus sebagai pemateri dalam acara tersebut.
Dalam sambutannya Ach. Habibi El-Kafi mengatakan bahwa tujuan diadakannya acara tersebut sebagai bentuk praktek langsung ilmu evaluasi pendidikan, serta membentuk krakter mahasiswa agar dapat melaksanakan program mandiri di luar kampus.
“Kegiatan kuliah berbasis studi lapangan ini bertujuan untuk memberikan ruang kepada mahasiswa MPI agar mengetahui praktek teori di lapangan serta untuk membentuk mahasiswa MPI agar bisa mandiri membuat program di luar kampus, salah satunya membuat kerjasama dengan SMPN 2 Larangan ini.” Ujarnya.
Kepala sekolah SMPN 2 Larangan juga mengapresiasi baik kegiatan ini dan berharap semoga ada tindak lanjut serta komunikasi lanjutan antara kampus IAIN Madura dan SMPN 2 Larangan.
“Kegiatan workshop ini sangat bagus diterapkan, karena salah satunya berdampak pada kebaikan di antara kedua belah pihak. Mahasiswa mendapatkan ilmu tentang praktek manajemen literasi prestasi siswa di lembaga ini.” Ungkapnya.
“Kami dari pihak lembaga juga merasa terhormat dengan kerjasama ini. Kami sangat senang, semoga terus terbangun komunikasi yang kontinu dari dua lembaga pendidikan ini.” Lanjutnya dengan penuh harap.
Sementara itu, Ahmad Maulana Fawaid selaku ketua pelaksana sekaligus peserta workshop merasa puas dan bangga bisa melaksanakan acara tersebut.
“Saya sebagai ketua pelaksana merasa puas dan bangga bisa melaksanakan workshop ini, tidak hanya praktek evaluasi pendidikan yang kami dapatkan, kami juga mendapatkan pengalaman membuat program mandiri di luar kampus, dan membangun team work di kelas.” Pungkasnya. (Activita)