Foto: Kemeriahan acara Seminar Kepemudaan oleh HMPS MPI IAIN Madura |
Activita- Himpunan Mahasiswa Program Studi (HMPS) Manajemen Pendidikan Islam (MPI) Institiut Agama Islma Negeri (IAIN) Madura gelar seminar kepemudaan dalam rangka memperingati hari lahir MPI yang ke 6 di Auditorium Utama IAIN Madura, Sabtu (14/08/20).
Kegiatan tersebut dihadiri langsung oleh Atiqullah selaku Dekan Fakultas Tarbiyah, Ali Nurhadi selaku Ketua Prodi MPI, Dema IAIN Madura dan Ikatan alumni MPI serta ratusan mahasiswa dari berbagai perguruan tinggi.
Seminar yang bertema “Dari Madura untuk Indonesia Dalam Persepektif Manajemen Pemuda“ mendatangkan DPR RI Slamet Ariyadi dan Erfan Rakhasiwy selaku Trainer Nasional Entrepreuner Muda sebagai pemateri.
Qodir Ridwan sebagai ketua pelaksana mengungkapkan kegiatan ini merupakan salah satu dari rangkaian kegiatan yang sudah dilaksanakan sejak Februari kemaren. “Acara seminar ini bukanlah acara perdana yang ada di Anniversary MPI yang ke-6, melainkan kegiatan Anniversary ini dimulai sejak tanggal 10 Februari dan akan berakhir pada tangga 15 Maret totalnya adalah 1 bulan 8 hari,” ungkapnya.
Lebih lanjut ia berharap, semoga dengan tema yang diusung bisa memberikan semangat bagi pemuda Madura untuk menciptakan perubahan ke arah yang lebih baik. “Saya harap semoga diadakannya acara ini semoga kita selaku Pemuda Madura dapat membawa Perubahan untuh indonesia,” harapnya.
Selaras dengan hal itu, Ketua HMPS MPI yang akrab disapa Aan menuturkan, banyak apresiasi yang didapat HMPS MPI dengan terlaksananya kegiatan ini. “Kami dapatkan apresiasi dari IMMAPSI atas terselenggaranya kegiatan ini, “tuturnya.
Kegiatan tersebut mendapat tanggapan dari Atiqullah selaku Dekan Fakultas Tarbiyah, menurutnya kegiatan ini adalah satu kegiatan belajar yang dibentuk berbeda dari belajar didalam kelas, dan ini sangat luar biasa. ”Kegiatan ini merupakan kegiatan luar biasa sehingga banyak menginspirasi semua pihak dalam kegiatan selama 1 bulan kemarin dan dengan di adakannya seminar ini sesungguhnya kuliah itu tidak harus didalam kelas,” tuturnya. (Arfn)