Activita.co.id – Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Madura gelar Hari Lahir (Harlah) ke-56 dengan berselawat bersama Majelis Pemuda Berselawat At-Taufiq di halaman perpustakaan, Selasa (26/07/22).
Acara tersebut dihadiri oleh Rektor IAIN Madura, Wakil Rektor (Warek) I, II, dan III, seluruh jajaran Dekan, seluruh civitas academica, para mahasiswa, kelompok darma wanita, serta kelompok pemuda berselawat At-Taufiq dari berbagai macam daerah.
Mengusung tema “Penguatan Perilaku Moderasi Beragama Melalui Cinta Rasul”, acara tersebut memiliki tujuan memperkenalkan nilai moderat pada seluruh civitas IAIN Madura dan guna memudahkan proses peralihan dari IAIN menuju UIN.
Syaiful Hadi selaku Rektor IAIN Madura menyampaikan harapan dan doa.
“Semoga dengan doa bersama para hadirin semua, proses perubahan dari IAIN menuju UIN cepat terselesaikan,” harapnya.
Beliau juga menyampaikan bahwa malam itu IAIN membawa pesan kepada khalayak umum.
“Malam ini juga kita punya semangat, damai dalam seagama, dan damai dalam antar agama, merajut tali keindonesiaan untuk budaya moderasi,” ungkapnya.
Para mahasiswa yang sedang melakukan Kuliah Pengabdian Masyarakat (KPM) dari beberapa posko secara serempak menghadiri malam peringatan tersebut.
Ilham Wahyudi selaku salah satu peserta KPM posko 46 mengatakan kekagumannya terhadap acara tersebut.
“Sangat menarik, mulai dari opening yang terkesan sangat wau sekali. Acaranya juga sangat meriah,” ujar mahasiswa Program Studi (Prodi) Tadris Bahasa Inggris (TBI) tersebut.
Ia juga menyampaikan harapannya kepada para petinggi kampus bahwa para mahasiswa KPM harusnya diperhatikan yang masih terkesan kesulitan sedang kampus sedang bermewah-mewahan.
“Saya berharap para petinggi kampus memandang kondisi mahasiswa dan kampus, bukan hanya memandang dirinya sendiri. Acara seperti inikan pasti mengeluarkan biaya yang tidak banyak dan itu uang kampus,”
Syafiudin, salah satu anggota pemuda berselawat yang berasal dari Rabasan, Sampang menyampaikan pujiannya terhadap acara tersebut.
“Sangat seru, dan cukup meriah,” ujarnya.
Ia juga menyampaikan harapannya untuk kampus IAIN Madura yang kini genap berusia 56 tahun.
“Semoga terus maju, memberi manfaat kepada para mahasiswa dan ilmunya semoga barokah,” harapnya. (Nisa/Activita)
