Fokus : Peserta Mengikuti latihan |
IAIN Madura, Activita- Mahasiswa posko 109 Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Madura bersama Baitul Maal wa Tamwil (BMT) Nahdatul Ulama (NU) Cabang Pakong sukses gelar sosialisasi dengan bingkaian tema “Peran Lembaga Keuangan dalam Memberdayakan Ekonomi Masyarakat Desa Somalang” di Balai Desa Somalang, Kec. Pakong, Kab. Pamekasan. Selasa, (30/07/19).
Moh. Rosul (TBIN/7) Selaku kordinator desa (Kordes) Mengatakan, tujuan sosialisasi itu untuk memberi pemahaman yang real (nampak:red) pada masyarakat somalang, supaya tidak salah mengartikan tentang meminjam dan menabung uang. “Perlu adanya kesadaran diri dan harus benar-benar paham mengenai akad karena kalau sampai salah dalam menggunakan akad ini yang halal bisa haram, begitu juga sebalikknya,” tegasnya.
Mewakili seluruh peserta KPM’19, Kordes berharap, sosialisasi ini dapat membantu masyarakat dan melakukan kerja sama dengan pihak BMT ketika butuh modal untuk keberlangsungan berdagang, bertani dan sebagainya. “Semoga dapat membantu kemaslahatan bersama, karena kadang pinjam dana tani di luar BMT itu masih ada bunga yang lahir bukan dari akad tapi dari hasrat si pemilik dana,” harap Rosul, sapaan akrabnya.
Hasyim As’ari selaku Kepala BMT Cab. Pakong mengatakan, niat dan tujuan hadirnya sosialisasi bersama mahasiswa Kuliah Pengabdian Masyarakat (KPM) IAIN Madura untuk menjadi wadah bagi masyarakat yang minat berwirausaha baik di bidang tani maupun berdagang. “BMT ini secara definisi sederhananya adalah lembaga yang mengayomi kebutuhan dalam menjalani kehidupan,” ungkapnya.
Lebih lanjut, Kepala BMT menambahkan, pinjaman di BMT sesuai dengan kesepakatan dan terlepas dari riba. “Mari jika ibu dan bapak suka berdagang daan bertani, silakan kalau butuh modal langsung datang ke kantor kami dan yang perlu di perhatikan BMT dengan bank itu sangat berbeda kemasannya,” pungkasnya. (Tri)