Tertib: Suasana Musyawarah berlangsung |
IAIN Madura, Activita – Fraternity of Bidikmisi Students (Fradiksi) Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Madura menggelar Musyawarah Besar IV dengan tema “Manifestasi AD/ART Fradiksi sebagai Ideologi dalam Mewujudkan Fradiksi Yang Progresif” di Auditorium Utama, sabtu (01/02/20)
Acara yang akan digelar selama dua hari tersebut dihadiri oleh Kasubag Kemahasiswaan Mahfud dan Pembina Fradiksi Kholilurrahman, demisioner, kepengurusan serta diikuti oleh anggota fradiksi semua angkatan.
Noval Wahyudi selaku ketua panitia menerangkan, tema musyawarah besar ini diambil dari AD/ART Fradiksi. “Dari dulu AD/ART hanya dibukukan saja, mulai sekarang AD/ART harus menjadi pedoman,” terang mahasiswa Managemen Pendidikan Islam (MPI) tersebut.
Sementara itu, Ahmad Mustofa (TIPS/5) berharap, pemimpin baru yang akan terpilih diharapkan bisa meneruskan perjuangan kepengurusan fradiksi sebelumnya. “Untuk adik-adik yang akan menggantikan pengurus sekarang, tetap semangat berjuang menggantikan kami,” ungkap ketua Fardiksi yang akan demisioner tersebut.
Lebih lanjut, Akhmad Mustofa mengajak anggota fradiksi agar terus berusaha untuk mewujudkan Fradiksi ke arah yang lebih baik. “Mari kita usaha memajukan fradiksi bukan hanya tingkat kampus saja melainkan tingkat nasional, itu bukan tidak mungkin,” pesannya.
Tidak cukup sampai disitu, Ia berpesan agar anggota fradiksi senantiasa belajar dan menyiapkan mental serta kemampuan untuk bergabung dilingkungan masyarakat. “Kalau kita tidak mengabdi pada negara kita mau apalagi, apalagi kita mahasiswa sbg agen of change siapkan matang-matang sebelum kalian terjun ke masyarakat,” imbuh mahasiswa asal sampang tersebut.
Pembina Fradiksi IAIN Madura Kholilurrahman menyampaikan, acara mubes ini merupakan acara istimewa bagi Fradiksi karena akan menentukan nasib Fradiksi setahun kedepan. “Acara ini istimewa bagi fradiksi kedepan, mari belajar demokrasi dari lingkup kecil dalam fradiksi,” ujarnya kepada seluruh peserta mubes IV.
Ia berharap, semoga pemimpin baru yang akan terpilih pada peripde 2020/2021 mampu menjadikan Fradiksi lebih baik kedepannya.
“Semoga pemimpin baru yang akan terpilih dapat memajukan Fradiksi lebih baik dari sebelumnya,” harapnya.
“Anak Fradiksi harus kreatif dan inovatif, serta mengembangkan kemampuan khususnya dalam bidang kepenulisan dan perbuatan sosial,” imbuhnya.
Acara ini mendapat tanggapan dari Inda Emilia (HES/2) ia menuturkan, adanya Musyawarah Besar yang digelar Fradiksi IAIN Madura dapat bermanfaat sebagai bahan pertimbangan dan menambah wawasan bagi anggota baru Fradiksi. “Ya bagus sih menurutku kan itu sebagai pertimbangan untuk kedepannya waktu Mubes benar-benar dikaji lagi jadi kalo ada yg gak sesuai bisa di kritik, juga menambah pengetahuan anggota baru mengenai Fradiksi itu sendiri,” tutur mahasiswa Fradiksi angkatan 2019 tersebut. (Ind)