Sah : Surat SK dari Mentri Agama |
IAIN Madura, lmpactivita.com – Berdasarkan SK Mentri Agama RI No. 229 Tahun 2020 dan SK BAN PT No. 87/SK/BAN-PT/Akred/XII/2019, Fakultas Syariah (FASYA) Institu Agama Islam Negeri (IAIN) Madura merilis Program Studi (PRODI) Hukum Tata Negara sebagai prodi baru pada tahun akademik 2020-2021.
Prodi baru ini disahkan langsung oleh Mentri Agama RI Kamaruddin Amin pada hari Senin, 09 Maret 2020 dan diumumkan oleh Rektor IAIN Madura Moh. Kosim, Ahad (22/03/2020).
Rektor IAIN Madura Moh. Kosim menegaskan, bahwa adanya penyelenggaraan Prodi Hukum Tata Negara ini sudah memenuhi syarat dan mendapatkan idzin secara resmi. “Sudah mencukupi syarat, dan surat izin penyelenggaraannya terlampir di SK Mentri Agama,” tegasnya.
Menanggapi hal tersebut, Dekan Fakultas Syariah Maimun mengungkapkan, dengan adanya prodi baru tersebut akan mampu menjadi akses bagi para mahsiswa yang punya keinginan besar untuk berkecipung dalam dunia perpolitikan. “jika kita lihat, alumni-alumni IAIN Madura tidak sedikit yang berada di pemerintahan baik di tingakat daerah maupun pusat,” ungkapnya.
Ia berharap dengan adanya prodi baru tersebut dapat membawa perubahan yang segnifikan terhadap repotase kegiatan akademik.”Dapat memberi warna baru bagi dinamika akademik FASYA khususnya dan IAIN umumnya,” harapnya.
Selain itu, Pak Maimun sapaan akrabnya menambahkan, adanya tambahan prodi tersebut diharapkan bisa meberikan nilai jawaban positif bagi masyarakat dalam berkiprah di dunia politik. “selain itu, untuk mampu menjawab tuntutan masyarakat Madura yang akhir-akhir ini animo dalam untuk berkiprah dalam dunia perpolitikan,” imbuhnya.
Moh. Azmi (HKI/6) mengungkapkan, adanya prodi baru ini dinilai sangat bagus, selain hal akan menambah kemajuan terhadap Fakultas Syariah, hal ini juga akan mampu meperluas potensi mahasiswa dalam bidang hukum perpolitikan. “Fakultas Syariah akan bertambhah menjadi tiga prodi, dan juga melebarkan sayap mahasiswa hukum ke ranah yang lebih luas lagi,” pungkasnya. (Pena Semesta)