Mengadu berselisih nestapa
Senja tersungkur diam dalam tepian malam
Terbuai deraian hujan yang tak bertanya mengapa?
Terbayang kehangatan di sepertiga malam
Satu mimpi sejuta harapan
Terbingkai indah dalam fatamorgana
Tersulut wewangi mawar bertebaran
Tiada intisari dalam lukisan berwarna
Terangkum penuh impian
Terhampar luas bagai langitan terdampar oleh ombak lautan tertatih merangkai lukisan
Terus menerjang
Walau jalan terhalang
Bertopang menghantarkan bara api
Pelangi lain bara api memandang saling melengkapi
Terukir bingkai di hamparan awan
Tersenyum manis dengan tatapan tak mengadu Terbentang cinta restu deraian hujan
Tinggal harapan di sepertiga malam dengan sendu
Keladi terang menghantar kegelapan Gemuruh hujan berkoyak harapan terbuai oleh manisnya senyuman
Akan kurangkul dalam keladi merah ingatan
(Neng Mas Rofiqotul Jannah GAH/ Activita)