Karya: Syamsul Arifin
Ketika bus telah tiba
Jajaran pilarpun tersenyum, melihat hadirnya rasa rindu yang mendekat
Bait demi bait kurakit
Untuk ku persembahkan pada hamparan langit yang menanggung kerinduan hati
Terasa sekali ……
Rasa rindu semakin memuncak
Memusatkan rasa pada titik keindahan
Tak tahu akan apa yang terjadi
Disaat harapan telah tergapai, menggapai kerinduan.
Hai sang penakluk…..
Tahukah engkau, aku berjalan diatas roda roda yang membisu dan tuli
Namun dia mengerti akan seruan hati yang mengguncang
Namun dia mengerti akan raut muka yang ku tunjukkan padanya akan kemana diriku tertuju
Roda pun menggelinding diatas krikil hitam yang terjal mengantarkanku pada bumi halamanku
Bersamanya pepohonan menyapaku
Bersamanya pula rumah rumah tersenyum padaku
Kukirimkan jiwa ini pada suatu tempat
Dimana jiwa jiwa yang lain tengah menanti
Menanti untuk kukembali
