Activita.co.id- Kuliah Pengabdian Masyarakat (KPM) reguler Posko tiga Fakultas Tarbiyah keluhkan kurangnya keseriusan kampus dalam memfasilitasi mahasiswanya, Kamis (14/07/2022)
Keluhan tersebut mengenai dana yang dijanjikan oleh kampus yang tak kunjung ada.
Koordinator Desa (korDes) mengatakan, kampus sudah melakukan pendataan namun belum ada kejelasan.
“Sudah satu Minggu kampus meminta data, tapi sampai hari ini kami belum dapat anggaran yang dijanjikan,” tegasnya.
Lebih lanjut ia mengatakan, selama satu Minggu lebih ber-KPM mahasiswa menggunakan uang pribadi.
“Kampus menjanjikan dana lima ratus ribu, dari awal mahasiswa menggunakan dana sendiri, dari pemberangkatan sampai kebutuhan perlengkapan yang dibutuhkan,” tambahnya.
Selain itu, salah satu anggota posko tiga Fakultas Tarbiyah juga mengatakan, jika kampus masih belum ada kejelasan ia akan melakukan musyawarah dengan anggota yang lain untuk mengambil tindakan.
“Jika sampai dua Minggu belum ada kejelasan, kami akan agendakan pulang,” ucapnya.
Mahasiswa asal Sumenep itu berharap, kampus segera memfasilitasi mahasiswanya yang sedang melakukan pengabdian kepada masyarakat.
“Saya harap, kampus lebih fokus dan serius dalam memfasilitasi mahasiswa,” harapnya.