IAIN Madura- 2 tim delegasi Mahasiswa Manajemen Pendidikan islam (MPI) juara 2 dan 3 lomba debat Ilmiah Mahasiswa se-Jawa Timur yang diselenggarakan oleh Badan Eksekurif Mahasiswa (BEM) Fakultas Tarbiyah dan Ilmu keguruan (FTIK) lnstitut Agama Islam (IAIN) Jember pada tanggal 19-20. Ahad (24/03/19).
Lomba yang diikuti oleh 28 Tim dari berbagai kampus sejawa Timur tersebut, Posisi pertama mampu diduduki oleh tim c Universitas Jember (UNEJ), juara 2 Tim A IAIN Madura (Rofiatul AdHewiyah, Kiki octaviolita, Moch. Faizal) dan juara 3 tim B IAIN Madura (Syaiful bahri, Rudi suswanto, Amalia desy wahyuni).
Kemenangan tersebut, menambah deretan prestasi lomba debat yang diraih oleh MPI pada tahun 2017 (Juara 1 dan 3 se-Jawa-Bali di UIN Maliki Malang) dan 2018 (juar 1 debat Pendidikan se-Indonesia di UIN Syarif Hidayatullah Jakarta).
Syaiful Bahri selaku delegasi MPI IAIN Madura mengaku bersukur atas capaian prestasinya. “Saya bersyukur sekali, mengingat usaha temen-teman yang menbuahkan hasil. Namun, Walaupun demikian ini tak lepas dari suport dan doa dari para sahabat dan senioritas” ungkapnya.
Afif Fariqi selaku ketua Himpunan Mahasiswa Jurusan (HMJ) MPI mengucapkan rasa syukur karena peserta bisa mengharumkan nama MPI. “Alhamdulillah Mahasiswa kembali bisa mengharumkan nama MPI setelah acara anniversary 5th MPI sukses dilaksanakan kemudian kebahagiaan di lengkapi dengan kemenangan teman-teman Mahasiswa MPI yang juara dalam lomba debat ilmiah kali ini,” Ucap Afif.
Sementara itu, Moh.Atiqullah selaku Dekan Fakultas Tarbiyah memberikan ucapan selamat kepada para pemenang lomba. “Selamat, selamat dan selamat semoga bisa mempertahankan prestasi ini sehingga menjadi motivasi dan inspirasi bagi mahasiswa dan Hima lainnya di jajaran Kampus IAIN Madura khususnya Fakultas tarbiyah agar menjadi pusat pendidikan Profetik, Religius dan Kompetitif,” tutur beliau kepada wartawan Activita.
Lebih lanjut ia menambahkan, akan mengapresiasi para pemenang lomba. “Sebagai bentuk apresiasi, nanti ada Sesi foto bareng pimpinan fakultas besok di kampus dan akan kita buatkan benner,” imbuhnya.
Ia berharap, kedepan MPI bisa merambat ke jenjang internasional. “Semoga semua anak-anakku bisa Mengembangkan kejuaraan dari juara regional meningkat ke jenjang Nasional di Pionir (Pekan Olahraga Seni dan Riset) bahkan meningkat lagi pada jenjang internasional,” harap Pak Atiq sapaan akrabnya.
Syaiful berharap, MPI kedepan melahirkan generasi yang terus Competetif. “semoga MPI tidak hanya melahirkan para keritisi pedidikan sebagar debater, tapi juga mampu melahirkan kompetitor yang multitalent,” harap Syaiful. (Rofi)