Hima TIPS Gandeng IMABA Gelar Tahjizul Mayit
Perbesar
Praktek: mahasiswa menerapkan materi tajhizul mayit
STAIN Pamekasan-Himpunan Mahasiswa (Hima) Program Studi (Prodi) Tadris Ilmu Pengetahuan Sosial (TIPS) mengadakan Tajhizul Mayit bekerja sama dengan Dewan Pengurus Daerah (DPD) Ikatan Mahasiswa Bata-Bata (Imaba) di Masjid Sekolah Tinggi Agama Islam Negeri (STAIN) Pamekasan, kamis (12/10). Acara yang dimulai pukul 7.30 tersebut, juga dihadiri oleh pimpinan STAIN Pamekasan, Dosen STAIN, serta seluruh ketua Organisasi Mahasiswa (Ormawa) STAIN Pamekasan.
Mohammad Hasan dalam sambutannya mengapreasi acara tersebut, beliau menilai bahwa sudah seharusnya mahasiswa meningkatkan potensi meski diluar jam kulyah. “Kalian tinggal mengembangkan saja, hadir di acara ini termasuk cara meningkatkan potensi diri”, tegas Wakil Ketua (Waka) III tersebut.
Muhdar mengatakan bahwa mahasiswa perlu mengetahui secara langsung cara mengurus jenazah yang baik. “Bukan hanya teori yang kita ketahui melainkan juga diperlukan praktek”, ujar ketua Hima Prodi TIPS dalam sambutannya.
Ka Prodi Hima TIPS menegaskan bahwa sebagai perguruan yang bernuansa Islami, STAIN Pamekasan diharus juga menguasai spritial bukan hanya intelektual. “kita bukan hanya dituntun untuk mempuni dalam bidang keilmuan tapi juga mumpuni dalam hal spritual”, tegas Sukron Romadhan mewakili Ketua Prodi (Ka Prodi) TIPS.
Syukron, sapaan kesehariannya menuturkan bahwa pada acara tersebut Ka Prodi, Siti Azizah tidak bisa turut menghadiri acara tersebut. “Sebab beliau mempunyai acara yang bersamaan, karna melakukan penjemputan Mahasiswa PPL”, jelasnya.
Sementara itu, Ghazali selaku pemateri menuturkan bahwa acara tersebut terbilang sia-sia apabila mahasiswa tidak menerapkan dalam kondisi lingkuangan sekitarnya. “ketika kalian sudah mempelajari tajhizul mayit, maka tidak akan ada gunanya apabila kalian nanti malah menghilang saat ada orang yang meninggal”, pungkasnya. (spn)
Artikel ini telah dibaca 0 kali
Hima TIPS Gandeng IMABA Gelar Tahjizul Mayit
Perbesar
Praktek: mahasiswa menerapkan materi tajhizul mayit
STAIN Pamekasan-Himpunan Mahasiswa (Hima) Program Studi (Prodi) Tadris Ilmu Pengetahuan Sosial (TIPS) mengadakan Tajhizul Mayit bekerja sama dengan Dewan Pengurus Daerah (DPD) Ikatan Mahasiswa Bata-Bata (Imaba) di Masjid Sekolah Tinggi Agama Islam Negeri (STAIN) Pamekasan, kamis (12/10). Acara yang dimulai pukul 7.30 tersebut, juga dihadiri oleh pimpinan STAIN Pamekasan, Dosen STAIN, serta seluruh ketua Organisasi Mahasiswa (Ormawa) STAIN Pamekasan.
Mohammad Hasan dalam sambutannya mengapreasi acara tersebut, beliau menilai bahwa sudah seharusnya mahasiswa meningkatkan potensi meski diluar jam kulyah. “Kalian tinggal mengembangkan saja, hadir di acara ini termasuk cara meningkatkan potensi diri”, tegas Wakil Ketua (Waka) III tersebut.
Muhdar mengatakan bahwa mahasiswa perlu mengetahui secara langsung cara mengurus jenazah yang baik. “Bukan hanya teori yang kita ketahui melainkan juga diperlukan praktek”, ujar ketua Hima Prodi TIPS dalam sambutannya.
Ka Prodi Hima TIPS menegaskan bahwa sebagai perguruan yang bernuansa Islami, STAIN Pamekasan diharus juga menguasai spritial bukan hanya intelektual. “kita bukan hanya dituntun untuk mempuni dalam bidang keilmuan tapi juga mumpuni dalam hal spritual”, tegas Sukron Romadhan mewakili Ketua Prodi (Ka Prodi) TIPS.
Syukron, sapaan kesehariannya menuturkan bahwa pada acara tersebut Ka Prodi, Siti Azizah tidak bisa turut menghadiri acara tersebut. “Sebab beliau mempunyai acara yang bersamaan, karna melakukan penjemputan Mahasiswa PPL”, jelasnya.
Sementara itu, Ghazali selaku pemateri menuturkan bahwa acara tersebut terbilang sia-sia apabila mahasiswa tidak menerapkan dalam kondisi lingkuangan sekitarnya. “ketika kalian sudah mempelajari tajhizul mayit, maka tidak akan ada gunanya apabila kalian nanti malah menghilang saat ada orang yang meninggal”, pungkasnya. (spn)
Artikel ini telah dibaca 0 kali
Baca Lainnya
Trending di Kabar Kampus